Ayoo nikah?
*repost postingannya seseorang yang saya lupa siapa namun menurut saya, benar juga.
.
.
Ijab qabul itu gampang.
Yang sulit itu sesudahnya.
Membina, menjaga, merawat mahligai rumah tangga.
________
Dan di Indonesia ada budaya kompor nikah.
Di mana ratusan ribuan orang.
Ikhwan akhawat lajang "diolok-olok" agar cepat nikah.
Thok!!. Hanya itu.
Seolah pernikahan itu cuma soal "status." Kalau sudah tercapai, ya sudah. Aman dari bully netizen.
______________
Rata-rata sosmed isinya hanya soal provokasi.
.
Bukan, bagaimana Menghadapi konflik. Membangun komunikasi antar pasangan, dan lain2.
.
Paling banyak,
Pamer pasangan. Romantisnya. Indahnya. Tanpa membuka sisi-sisi lain dari perjalanan rumah tangga.
.
.
Padahal,
Apa iya akur terus?
Apa iya romantis terus?
Apa iya tidak ada perselisihan sama sekali?
.
Helooo, kita tidak hidup di ngeri dongeng.
______________
.
Ketahuilah,
.
.
Niat baik menikah saja tidak cukup.
.
.
Harus ada upaya lebih dewasa.
.
Harus ada usaha agar lebih smart mengelola problem.
.
Harus real. Nyata.
.
.Bukan pencitraan di sosmed belaka.
0 komentar:
Posting Komentar