Being Creativepreneur
Bagaimana jadi entrepreneur yang kreatif?
1. Jiwa inovatif
Maksud dari jiwa inovatif ini adalah gimana kita dapat mengembangkan cara berfikir ‘think out of the box’. Maksudnya adalah gimana kita dapat memiliki pandangan yang berbeda dari selayaknya. Jika biasanya orang berfikir A, bagaimana kita dapat berfikir Z!
2. Risk Taker
Menjadi seorang entrepreneur tentunya harus berani mengambil resiko. Tetapi, tentunya resiko tersebut sudah harus dikalkulasikan jadi kita berani mengambil resiko tersebut. Kenapa harus berani? Tentunya dengan menjadi seorang dengan tipe risk taker, akan membuat kita lebih maju dalam menjalani kehidupan.
3. Visionary
Selanjutnya, dalam hidup ini, tentunya kita harus memiliki goal atau tujuan dalam menjalaninya. Jadi, masing-masing individu harus memiliki visi yang akan dijalankan oleh misinya.
4. Strong Leadership
Selanjutnya adalah strong leadership. Dengan memiliki cara kepemimpinan yang kuat, tentunya kita dapat memberikan contoh yang baik ke orang lain, kemudian kita dapat menginfluence serta memotivasi orang lain tersebut
5. Problem Solver
Menjadi seorang entrepreneur yang baik, pastinya harus bisa menyelesaikan masalah yang dihadapinya. Menjadi problem solver merupakan salah satu nilai plus serta cara untuk menjadi entrepreneur.
6. Agent of Change
Nah yang terakhir adalah seorang entrepreneur harus bisa menjadi agent of change. Apa maksudnya? Maksudnya adalah seseorang harus bisa memberikan perubahan yang lebih baik kepada lingkungan di sekitarnya.
Nah, setelah mempelajari cara menjadi entrepreneur, tentunya kita harus mengetahui cara membangun bisnis yang kreatif. Ada beberapa langkah untuk memulainya, yaitu:
a. Observation
Yang dimaksud dengan observasi adalah bagaimana kita bisa melihat peluang-peluang bisnis dengan berbagai macam cara. Interaksi observasi bisa dilakuin dengan traveling, menambah networking, dll.
b. Selecting
Setelah melakukan observasi dan mendapatkan banyak opsi, tentunya langkah berikutnya adalah kita harus memilih mana bisnis yang paling tepat untuk kita. Nah lebih bagus lagi apabila yang kita pilih itu sesuai dengan passion kita dan memiliki perspektif ke depan yang baik.
Untuk bisnis di bidang Creative Economy, terdapat beberapa kategori, antara lain :
Advertising
Architecture
Arts &Antiques
Crafts
Design
Fashion (menurut majalah Swa, market share di Indonesia mencapai 7 triliun Rupiah)
Film & TV
Interactive leisure
Product
Creative Business dapat dibagi menjadi :
Creative service
Creative product
Menjadi kreatif tidak harus selalu menciptakan produk yang benar-benar baru, tetapi juga bisa menambah value pada produk yang sudah ada.
Maka dari itu produk kreatif dibagi dua golongan : brand new product dan added value product
c. Think Differently
Nah sesuai yang udah dibahas diatas, kita harus berfikir out of the box. Jadi, bagaimana kita bisa berfikir di luar batas dan di luar kapabilitas orang biasanya.
Misalnya saja, tren bisnis saat ini cenderung menciptakan cerita dalam suatu produk. Customer biasanya lebih tertarik membeli produk yang mempunyai ‘kisah’ di belakang pembuatan atau penjualannya.
d. Make Plan
Setelah tiga tahap diatas, kita harus pinter membuat rencana untuk menjalankan bisnis itu sendiri. Cara paling bagusnya adalah dengan membuat milestone dan to do list agar memudahkan kita untuk mencapai tujuan kita nantinya
e. Scalable
Dalam menjalankan bisnis, tentunya kita ga boleh asal-asalan. Nah jadi, semua bisnis yang kita lakukan tentunya harus dapat diskalain.
f. Design and Technology
Design dan teknologi juga merupakan elemen yang cukup esensial dalam membangun kreatif bisnis. Kita harus pintar dalam memancing customer dengan membuat bisnis yang designnya berbeda dan bagus dengan teknologi yang tinggi juga.
g. Networking
Networking udah pasti jadi hal yang sangat penting. Dengan adanya networking kita dapat menyampaikan bisnis kita kemanapun dengan lebih mudah.
h. Innovative Marketing
Ini tahap terakhir dimana kita harus memasarkan bisnis kita. Dalam memasarkan bisnis pasti ga gampang, maka dari itu gimana caranya kita harus membuat marketing yang menarik dan inovatif sehingga orang tertarik.
Sumber:
By Ridwan kamil
0 komentar:
Posting Komentar