Senin, 30 Oktober 2017

Supaya tidak mudah jenuh

Salah satu cara saya dalam menjaga ke-konsisten-an dalam berkarya, adalah dengan membuat visual diary.
(*jikalau menulis blog sudah jenuh).
.
.
Sering menggambar dengan style hitam putih bergaris, bukan lantas membuat tidak mampu memadu padankan warna. Yakan?
.
Visual diary ini selain isinya tulisan juga berbagai doodle dan gambar ilustrasi cat air.
.
Dengan visual diary ini,
lebih mendorong saya untuk menuangkan ide dalam bentuk goresan gambar selain menulis cerita.
.
.
VISUAL DIARY itu,
seperti buku harian pribadi kita, yang selain berisi tulisan juga menunjukkan visual-visual yang ada dalam benak kita, tanpa batasan ekspresi.
.
Sehingga Dapat membantu kita merangsang ide-ide di alam bawah sadar kita untuk berani keluar ke atas kertas.
.
Kita tidak harus bisa menggambar untuk bisa mengekspresikan pemikiran kita, karena gambar yang tertuang, bisa saja gambar-gambar sederhana, abtsrak, bebas, spontan imajinatif ala doodle.
.
Visual diary yang saya miliki bentuknya kecil. Agar dapat saya bawa ke mana-mana dan saya pergunakan kapan saja saat saya merasakan sesuatu yang berharga dan mungkin tidak akan terulang. (*tzaaaah)
.
visual diary bisa menjadi sebuah ide karya yang jujur.
.
____________

Penasaran, sensasi bagaimana ide keluar begitu saja di atas kertas?
.
Maka,
Cobalah membuat Visual Diary ala teman-teman sendiri, dan temukan pengalaman menarik yang belum pernah temans rasakan sebelumnya.
.
.
Bisa dimulai dari menuliskan kejadian sederhana, sehari-hari.
.
Selamat mencoba
_____________
.
Are we just living a life , or are we masters of the art of living?

.
selamat berekspresi….

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © 2015 dinART (dinar's ART) ^_^