Berusahalah
Bukannya beli produknya, malah nanya, "Mbak, ngeprint kainnya dimana?"
"Mbak itu spidolnya make jenis merk apa?"
"Mbak, itu ngejahitinnya ke mana?"
.
.
.
.
Ada pula yang sampe bilang,
"saya soalnya mau buat juga mbk, penggabungan antara doodle dengan batik jadi bla..bla...bla.."
.
Ada juga yang bilang,
"ya, kali kalau saya tau mbak beli dimana, saya kan bs buka usaha kayak mbk juga"
.
.
.
Eh...what?
Kita ini bikin project, pake riset loh.
Pake trail and error, yang menghabiskan waktu, duit, dan tenaga, trus ... situ tinggal nanya, ininya dimana? Itunya dimana?
Hmmm.....sy katakan sih, kalau situ mau yang instan, mending ke indomaret beli indomie. 😂😂😂😂
.
.
Sistem pendidikan kita selama ini memang telah menjadikan kita manusia2 malas usaha. Pengennya di "suapin". Sehingga males nyari sesuatu (*apapun itu) , secara mandiri.
.
.
Contoh kasus lain, namun serupa..
.
.
(1) seorang guru dengan murid2nya.
.
"Anak2, besok kita kemping".
"Apa aja yang dibawa pak?" (*ya alat kemping lah, masa alat kantor).
"Tenda, tas ransel, Alat2 makan, dll".
"Yaaah, ngga punya tenda, pak". (*terus? Saya harus beliin tendanya?!).
"Ya belilah tenda. Bisa buat rame2 juga. Urunan".
"Belinya dimana, pak?".
"Harus juga saya yang ngasih tau?".
-HENING-
.
.
(2) kasus di beberapa postingan.
.
"Kak, itu ngeprint kainnya di mana?".
"Di percetakan". (*ya iya lah ya....masa di tukang kayu).
"Cara ngerpintnya gimana kak?".
(*what? Harus juga sy jelasin?!).
"Kamu mending ke tukang percetakan, yang entah dimana di daerah kamu tsb, lalu cari taulah ke sana, bagaiman cara mencetak kain. Ok".
.
.
(3) kasus di bbrp postingan.
.
"Kak, itu pake kertas apa kak?".
"Pake kertas samsons".
"Kertas samsons itu yang teksturnya gimana kak?".
"Mending kamu jalan2 ke Gramedia nih ya. Lalu mampirlah di bagian kertas2 lalu bertanyalah pada mbk/mas penjaganya, lalu peganglah bagaimana tekstur2 masing2 kertasnya. Ok"
.
.
Hmmm...
Semua mua nya harus terpampang nyata, tanpa mau mencarinya.
Padahal ketika kita mampu mencari jawabannya sendiri, kita bisa saja menemukan insight-insight lain yang mampu menambah wawasan kita. Dan jika ditelusuri lebih dalam, itu akan membentuk suatu karakter diri yang tangguh.
Bukan ALAY.
😂😂😂😂😂😂
0 komentar:
Posting Komentar